Tuturrupa : Bertutur Apik, Berkata Rupa
Vol 2, No 1: Agustus 2019

Identifikasi Penggunaan Motif Batik Parang Pada Kemasan Pepsodent Edisi Khusus Tahun 2017

Andreas Caesar July Fridanto (Universitas Katolik Soegijapranata)
Bayu Widiantoro (Unika Soegijapranata)



Article Info

Publish Date
21 Dec 2020

Abstract

Kemasan merupakan salah satu elemen penting pada sebuah prodak, selain sebagai pelindung produk kemasan dapat membangun sebuah brand melalui pesan, desain kemasan yang menarik adalah desain yang mampu menarik daya tarik dan memiliki interaksi dengan target konsumen. Hal tersebut dapat dilihat dari produk pasta gigi Pepsodent yang menggunakan motif batik parang untuk ilustrasi pada kemasannya, motif parang tersebut merupakan motif yang khusus dan hanya digunakan oleh raja atau dalam hal – hal yang diluar kemasan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, konten analisis, dan tinjauan literatur, dan pendekatan semiotika Roland Barthes. Tujuan dari penelitian yang dilakukan yakni untuk mengetahui dampak budaya batik yang digunakan pada kemasan Pepsodent, hingga komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh pepsodent. Dan Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebuah brand ingin menyampaikan pesannya melalui pendekatan motif batik agar harapannya dapat dikenal dan dilestarikan. Motif parang pada kemasan dianggap sebagai manusia harus mampu bergerak cekatan dalam bertindak dan bertanggung jawab, pantang menyerah, serta semangat persatuan kemeredekaan Indonesia, yang medeka dari gigi berlubang. Termasuk pepsodent terus menerus berupaya untuk mengedukasi  kepada masyarakat mengenai perawatan gigi.

Copyrights © 2019