Texture : Art and Culture Journal
Vol 3, No 2 (2020)

KAJIAN BUSANA TOKOH DRUPADI WAYANG KULIT PURWA GAGRAK SURAKARTA DENGAN PENDEKATAN ESTETIKA

Dewi Rama (Unknown)
Adji Isworo (Program Studi Kriya Tekstil, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret Surakarta)



Article Info

Publish Date
04 Feb 2021

Abstract

ABSTRAKWayang  merupakan salah satu hasil kebudayaan Jawa yang memilikicerita serta tokoh yang beranekaragam. Wayang sebagai bagian dari kebudayaan Indonesia memiliki keistimewaan, bahwa budaya adiluhung dalam wujud pergelaran wayang kulit ini penuh dengan ajaran dan falsafah hidup yang sangat tinggi tarafnya. Drupadi sebagai tokoh wayangkulit Purwa dalam cerita Mahabharata memiliki banyak falsafah dan tuntunan dalam perjalanan hidupnya. Memiliki keistimewaan seperti kelahiran yang berasal dari sesaji, serta busana yang tidak habis-habis saat dilucuti Dursasana.  Setiap bagian busana dikenakan Drupadi tersebut memiliki makna yang menarik untuk dikaji lebih mendalam. Bagian tersebutseperti, Gelung Keling, Sumping Waderan, Rambut Gendhong, Jamang Sada Saeler, Kemben, Dodot, Samparan, Cincin Sesupe Tajuk, Gelang, Kalung, Kelat Bahu. Bagian-bagian busana akan dikaji menggunakan pendekatan Estetika melalui simbol, makna, daya dari Agus Sachari. Melalui pemahaman tersebut, akan menyingkap simbol makna dan daya yang berkaitan dengan jalan hidup Drupadi yang mengalami banyak cobaan dan kebudayaan masyarakat Jawa melingkupi. Busana Drupadi masa dewasa wayang kulit purwa gagrak Surakarta pada hakekatnya merupakan perlambangan dari seorang wanita Jawa yang sederhana.Kata Kunci: Wayang Kulit Purwa, Drupadi, Kajian Busana Drupadi, Estetika, Simbol, Makna, Daya.ABSTRACTPuppet is one of the results of Javanese culture that has a many story and character. Puppet as part of Indonesian culture has a feature, that the valuable culture in the form of shadow puppet shows is full of teachings and philosophies of life that are very high level. Drupadi as Purwa puppet character in the Mahabharata story has many philosophies and guidance in his life journey. It has uniqueness such as births that come from offerings, clothing that is not inexhaustible when stripped by Dursasana. Every part of the clothes worn by Drupadi has interesting meanings for deeper study. The sections are like, Gelung Keling, Sumping Waderan, Gendhong Hair, Jamang Sada Saeler, Kemben, Dodot, Samparan, Sesupe TajukRing, Bracelets, Necklaces, Shoulder Bands. The parts of cloths will be studied using Aesthetic approach through symbols, meanings, power from Agus Sachari. Through this understanding, it will reveal the symbols of meaning and power related to the way of life of Drupadi who experienced many trials and the culture of the Javanese people surrounds. Drupadi's costume in adult puppets purwa gagrak Surakarta is essentially a symbol of a humble Javanese woman.Keywords: Purwa Puppet, Drupadi, Study of Drupadi Clothing, Aesthetics, Symbols, Meanings, Power.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

TXT

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences

Description

Texture art and culture journal, memuat artikel hasil penelitian ilmiah dalam spektrum penciptaan dan pengkajian seni rupa dan budaya. Lokus seni rupa berfokus pada praktik artistik dalam beragam medium ungkap, baik dua dimensi, tiga dimensi, hingga ragam praktik seni intermedia. Budaya dilihat ...