Jurnal Perawat Indonesia
Vol. 5 No. 1 (2021): May 2021

PENGARUH TERAPI BEKAM KERING KOMBINASI AKUPRESSURE TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI PRIMER

Candrawati, Sang Ayu Ketut (Unknown)
Sukraandini, Ni Komang (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Jun 2021

Abstract

Latar Belakang: hipertensi adalah salah satu penyakit silent killer yang banyak dijumpai di Indonesia dan menduduki urutan keenam dari 12 penyakit tidak menular. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah di atas 140/90 mmHg. Komplikasi penyakit hipertensi sangat berpengaruh terhadap penyakit kardiovaskuler dimana, 45% kematian disebabkan karena penyakit jantung dan 51% karena stroke. Bekam kering dan akupresur merupakan bagian dari terapi komplementer.  Bekam kering adalah tindakan non invasif, menggunakan cupping pada titik-titik meridian, berfungsi memperbaiki mikrosirkulasi pembuluh darah. Akupresur adalah rangsangan pada titik-titik saraf tubuh. Terapi bekam kering cocok dikombinasikan dengan akupresur, karena pada penderita hipertensi selain gangguan sirkulasi juga sering ditandai sakit kepala, sehingga bisa diatasi dengan pijat akupresur titik meridian GV 20 baihui yang efektif untuk mengurangi nyeri. Tujuaan penelitian: mengetahui adanya pengaruh terapi bekam kering kombinasi akupresur terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi primer. Studi ini adalah Quasi Eksperimen dengan bentuk rancangan pre-post test with control group design. Jumlah sampel 30 pasien hipertensi primer yang diambil dengan purposive sampling. Data diukur dengan tensi digital merk onemed. Analisis data menggunakan independent T Test. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh signifikan antara tekanan darah sistole pada kelompok intervensi setelah diberikan bekam kering kombinasi akupressure dengan kelompok kontrol dengan p.value 0,007<0,05. Serta ada pengaruh signifikan antara  tekanan  darah  diastole pada kelompok intervensi setelah diberikan bekam kering kombinasi akupresur dengan kelompok kontrol dengan p value 0,000<0,05. Terapi bekam kering kombinasi akupresur direkomendasi sebagai terapi alternatif atau terapi penunjang dalam perawatan pasien hipertensi primer.Latar Belakang: hipertensi adalah salah satu penyakit silent killer yang banyak dijumpai di Indonesia dan menduduki urutan keenam dari 12 penyakit tidak menular. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah di atas 140/90 mmHg. Komplikasi penyakit hipertensi sangat berpengaruh terhadap penyakit kardiovaskuler dimana, 45% kematian disebabkan karena penyakit jantung dan 51% karena stroke. Bekam kering dan akupresur merupakan bagian dari terapi komplementer.  Bekam kering adalah tindakan non invasif, menggunakan cupping pada titik-titik meridian, berfungsi memperbaiki mikrosirkulasi pembuluh darah. Akupresur adalah rangsangan pada titik-titik saraf tubuh. Terapi bekam kering cocok dikombinasikan dengan akupresur, karena pada penderita hipertensi selain gangguan sirkulasi juga sering ditandai sakit kepala, sehingga bisa diatasi dengan pijat akupresur titik meridian GV 20 baihui yang efektif untuk mengurangi nyeri. Tujuaan penelitian: mengetahui adanya pengaruh terapi bekam kering kombinasi akupresur terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi primer. Studi ini adalah Quasi Eksperimen dengan bentuk rancangan pre-post test with control group design. Jumlah sampel 30 pasien hipertensi primer yang diambil dengan purposive sampling. Data diukur dengan tensi digital merk onemed. Analisis data menggunakan independent T Test. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh signifikan antara tekanan darah sistole pada kelompok intervensi setelah diberikan bekam kering kombinasi akupressure dengan kelompok kontrol dengan p.value 0,007<0,05. Serta ada pengaruh signifikan antara  tekanan  darah  diastole pada kelompok intervensi setelah diberikan bekam kering kombinasi akupresur dengan kelompok kontrol dengan p value 0,000<0,05. Terapi bekam kering kombinasi akupresur direkomendasi sebagai terapi alternatif atau terapi penunjang dalam perawatan pasien hipertensi primer.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jpi

Publisher

Subject

Health Professions Nursing

Description

Jurnal Perawat Indonesia (e-ISSN 2548-7051) diterbitkan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah. Jurnal Perawat Indonesia atau disingkat JPI ini terbit 2 kali setahun. Jurnal ini mempublikasi artikel-artikel dalam bidang ilmu keperawatan. Jurnal Perawat Indonesia menerima ...