Mempelajari bahasa Inggris merupakan modal penting bagi para tenaga medis terutama bidan dan perawat guna menjawab berbagai tantangan dalam dunia profesi mereka. Peran instruktur tentunya sangat penting demi memfasilitasi mereka memperoleh keterampilan bahasa Inggris yang memadai. Tenaga medis yang saat ini bertugas di seluruh wilayah Kota Makassar khususnya yang bekerja di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cendrawasih diharapkan untuk dapat menguasai bahasa Inggris. Mengingat cukup banyak peralatan medis yang ada saat ini untuk mengoperasikannya menggunakan bahasa Inggris, di tambah lagi permasalahan tenaga medis mengalami kesulitan dalam berbicara bahasa Inggris apalagi kalau kedatangan tamu/utusan dari lembaga kesehatan dunia seperti World Health Organization (WHO), United Nations Children's Fund (UNICEF) dan lembaga lainya. Tujuan yang ingin di capai dalam pengabdian pada masyarakat (PKM) adalah tercipta kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan dan menarik berdasarkan kemampuan para tenaga medis (perawat dan bidan) dalam meningkatkan keterampilan speaking melalui conversational pocket. Metode yang digunakan adalah ceramah, dan role play untuk meningkatkan keterampilan bahasa Inggris khususnya speaking berbasis conversational pocket. Pelaksanaan pengabdian ini lebih difokuskan pada kegiatan daring melalui zoom dan WhatsApp (WA) dalam situasi pandemic covid-19. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah meningkatnya keterampilan speaking dan minat bagi para medis khususnya bagi perawat dan bidan dalam mempelajari bahasa Inggris. Setelah pengabdian ini selesai, diharapkan perawat dan bidan dapat mengaplikasikan keterampilannya dalam berkomunikasi baik dengan pasien yang berkewarganegaraan asing atau tamu dari lembaga kesehatan dunia.
Copyrights © 2020