Maternal Child Health Care Journal
Vol 2, No 1 (2020): Maternal Child Health Care

PENGARUH PIJAT OKSITOSIN DENGAN AROMATERAPI EKSTRAK KULIT JERUK NIPIS TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI ASI PASCA BEDAH SESAR

Visti Delvina (Unknown)
Yensi Meliani (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Mar 2020

Abstract

Permasalahan pengeluaran ASI dini merupakan alasan para ibu tidak memberikan ASI yang akan berdampak buruk untuk kehidupan bayi. Tujuan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Pijat Oksitosin dengan Aromaterapy Ekstrak Kulit Jeruk Nipis terhadap peningkatan Produksi ASI pada ibu Pasca bedah sesar di RSUD Arosuka kabupaten solok tahun 2018. Populasi penelitian ini 20 orang ibu pasca bedah sesar.Sampel diambil dengan teknik Accidental sampling. Data di analisis secara univariat dan bivariat untuk mengetahui pengaruh pijat oksitosin menggunakan aromaterapi ekstrak kulit jeruk nipis terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu pasca bedah sesar, yang di nilai dari frekuensi bayi BAK bayi dengan menggunakan uji Independent-Sample-T-Test. Hasil analisis univariat diketahui Frekuensi BAK bayi meningkat menjadi lebih sering (7,3 kali) setelah diintervensi pijat oksitosin dengan aromaterapy ekstrak kulit jeruk nipis, dan frekuensi BAK bayi rerara 5 kali dengan ibu yang tidak dilakukan intervensi . Hasil analisa bivariat diketahui ada hubungan yang signifikan dengan p value sebesar 0,022. Disimpulkan bahwa ada Pengaruh Pijat Oksitosin dengan Aromaterapy ekstrak kulit jeruk nipis terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu pasca bedah sesar diruang kebidanan RSUD Arosuka Kabupaten solok tahun 2018. Petugas diharapkan untuk menerapkan Pijat Oksitosin dengan Aromaterapy ekstrak kulit jeruk nipis pada ibu nifas untuk membantu memperlancar produksi ASI.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

MCHC

Publisher

Subject

Education Health Professions Other

Description

MCHC ini fokus mempublikasi hasil penelitian orisinal yang belum diterbitkan di manapun, isu yang dipublikasi oleh MCHC meliputi pengembangan ilmu kebidanan MCHC adalah double blind peer reviewed journal, yang diterbitkan empat (3) kali setahun oleh Stikes Fort De Kock Bukittinggi. Jurnal yang ...