Meningkatnya jumlah perokok pada remaja usia sekolah dapat disebabkan oleh rendahnya pengetahuan dan kesadaran remaja tentang bahaya rokok. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengendalikan jumlah perokok, termasuk pada remaja, adalah dengan menerapkan “kawasan bebas rokok†di SMPN 4 Klari, Karawang dengan membentuk Duta Anti Rokok di sekolah. Tujuan dari kegiatan ini adalah (1) meningkatkan pengetahuan dan kesadaran mahasiswa tentang bahaya merokok dan risiko penyakit akibat merokok; (2) memberikan soft skill (komunikasi) kepada siswa dalam rangka melaksanakan kampanye anti rokok di sekolah; (3) memilih beberapa siswa sebagai "duta anti rokok". Kegiatan tersebut dilaksanakan di SMP Negeri 4 Klari, Karawang, Jawa Barat dengan melibatkan 50 siswa sebagai calon "duta anti rokok" di sekolahnya; (4) deklarasi Sekolah “Kawasan Anti Rokokâ€. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan komunikasi, simulasi kampanye anti rokok melalui audisi “duta anti rokokâ€, dan deklarasi sekolah kawasan tanpa rokok. Hasilnya partisipan memahami konsep bahaya merokok dan risiko penyakit akibat merokok, yang terlihat pada perbedaan yang signifikan pada hasil pretest dan posttest. Kampanye dan audisi “duta anti rokok†memilih 10 duta anti rokok yang siap menjalankan tugasnya dalam menerapkan “zona tanpa rokok†di sekolah
Copyrights © 2019