SARS-CoV-2 merupakan virus penyebab COVID-19. Virus ini ditemukan pertama kali di Kota Wuhan, Ibukota Provinsi Hubei, China pada Desember 2019. WHO telah menetapkan COVID-19 sebagai pandemik setelah virus tersebut menyebar ke berbagai negara. Berdasarkan data yang diperoleh dari berbagai penelitian, didapatkan bahwa pasien yang lebih tinggi berisiko terpapar COVID-19 yaitu orang dewasa berusia lanjut dan pasien yang mempunyai kondisi medis serius atau multimorbiditas. Selain itu, tenaga medis merupakan salah satu kelompok populasi yang juga mempunyai risiko terinfeksi karena frekuensi kontak dengan pasien COVID-19. Berdasarkan data kelompok usia, yang paling rentan untuk terinfeksi COVID-19 adalah pasien geriatrik dengan rata-rata kasus sebesar 59,5% sedangkan pasien pediatrik mempunyai jumlah kasus yang paling sedikit dengan rata-rata persentase 3% dari total kasus yang terjadi. Selain itu, pasien dewasa dengan komplikasi penyakit Hipertensi, Diabetes Mellitus dan Penyakit Jantung Koroner berisiko secara signifikan. Tenaga kesehatan yang berada di departemen respiratory, infeksi, ICU, dan bedah memiliki risiko 2.3 kali lebih tinggi terinfeksi virus SARS-CoV-2. Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan pencegahan yaitu penerapan pola hidup bersih dan sehat dengan memperhatikan hand hygiene, memakai alat pelindung diri untuk tenaga medis yang kontak dengan pasien COVID-19, memakai masker saat berada di tempat umum, serta melakukan social distancing.Kata Kunci: COVID-19, SARS-CoV-2, faktor risiko, pencegahan
Copyrights © 2021