Pendapatan masyarakat pesisir umumnya tidak cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari. Status sosial ekonomi atau kesejahteraan masyarakat nelayan pun belum banyak berubah, seperti di Desa Gisik Cemandi. Para nelayan dan istri bekerja untuk memenuhi kebutuhannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana subjective well-being para istri nelayan dengan kondisi tersebut. Tipe penelitian kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan metode deskriptif. Teknik penggalian data menggunakan wawancara terhadap dua orang istri nelayan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek satu lebih dominan pada aspek afektif sedangkan subjek dua lebih dominan pada aspek kognitif dalam menjalani hidupnya. Mereka sebetulnya sama-sama mensyukuri pada situasi kondisi yang dialami, namun ada perbedaan pada faktor pengontrolan emosi
Copyrights © 2021