Studi eksperimental ini menjelaskan mengenai proses pembakaran atau combustion dimana menggunakan fitur injeksi langsung bahan bakar dan oksidator pada suatu burner secara simultan. Pada dasarnya nyala api dapat diklasifikasikan dua macamyaitu nyala api premix dan nyala api difusi. Untuk dapat meningkatkan temperatur nyala api, dan memaksimalkan efisiensi bahan bakar pada Inverse Diffusion flame maka penelitian eksperimentasi ini menggunakan burner model co-axial yang dimodifikasi sedemikian rupa dengan tujuan, mampu menentukan karakteristik api inverse diffusion flame yang dipengaruhi oleh chamferluar jet udara dan perubahan kapasitas aliran udara ( ). Hasilnya jika derajat sudut champer nya semakin besar dan kapasitas udara semakin besar maka api yang keluar dari jet burner memiliki laju perpindahan panas yang semakin tinggi. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa tergantung pada sudut champer dan dari penelitian ini terbaik pada sudut chamfer 60° dengan kapasitas aliran udara 28 Lpm menghasilkan energi sebesar 175,5389542 Watt karena pada temperatur selimut api 1295 K dan luas selimut api 0,001104481 .Kata kunci : Inverse diffusion flame, chamfer luar jet udara, burner co-axial.
Copyrights © 2021