Jurnal Kebijakan Pembangunan Daerah : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Pembangunan Daerah
Vol 2 No 2 (2018): Desember 2018

UTILIZATION BAYAH BANTEN ZEOLITE AS A CATALYST AND BACTERIA AS A PRETREATMENT FOR BIODIESEL FROM WASTE COOKING OIL

F. Fitriyah (Jurusan Teknik Lingkungan Universitas Banten Jaya)
Frebhika Sri Puji Pangesti (Jurusan Teknik Lingkungan Universitas Banten Jaya)



Article Info

Publish Date
17 Dec 2018

Abstract

ABSTRAK Pemanfaatan zeolit alam Bayah Banten sebagai katalis homogen dalam penelitian ini adalah sebagai alternatif penggunaan katalis sintetik. Selain itu bakteri Rhizopus sp. digunakan sebagai pretreatment biokatalis dalam pemanfaatan minyak jelantah untuk pembuatan biodiesel. Hal ini akan memberikan beberapa keuntungan, yaitu dapat mereduksi limbah minyak jelantah, mengurangi biaya produksi pembuatan bahan bakar serta memanfaatkan kekayaan alam terutama yang terdapat di Provinsi Banten. Penelitian ini bertujuan mempelajari metode pembuatan biodiesel dari minyak jelantah menggunakan katalis zeolit alam Bayah dan biokatalis bakteri Rhizopus sp serta uji kualitatif dan kuantitatif standar biodiesel. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah reaksi esterifikasi/transesterifikasi minyak dengan alkohol rantai pendek melalui bantuan katalis. Hasil penelitian ini menunjukan minyak jelantah yang sudah diolah menjadi biodiesel, yaitu viskositas (pada suhu 40°C) sebesar 0,862 g/ml dan 29,7, kadar air 0,05 % , titiknyala 120°C, titiktuang 18°C, bilangan asam 0,49 mg KOH/g, angka setana 55, belerang 0,11 mg/kg, fosfor 1,7 mg/kg, waktu bakar 43 detik, residu 1,8 % , sisa pembakaran 9,6% telah memenuhi standar biodiesel SNI-04-7182-201 Kata Kunci : biodiesel, zeolite bayah, minyak jelantah ABSTRACT Utilization of Banten Bayah natural zeolite as a homogeneous catalyst in making biodiesel is an alternative to the use of synthetic catalysts. In addition, the bacteria Rhizopus sp., was used as a biocatalyst in waste cooking oil for the manufacture of biodiesel. This will provide several advantages, reduces waste cooking oil, reduce cost biodiesel production and utilize natural resources, especially those found in Banten Province. This study aims to study the method of making biodiesel from waste cooking oil using natural Bayah zeolite catalyst and Rhizopus sp bacterial as biocatalyst as the quantitative and quantitative standard tests of biodiesel. The methods in this study is the esterification / transesterification reaction of oil with short chain alcohols through of a catalyst. The results of this research show that waste cooking oil has been processed into biodiesel that is density and viscosity parameters (at 40°C ) is 0.862 g/mL and 29.7, 0.05% moisture content 120 ° C point, 18 ° C point, acid number is 0.49 mg KOH / g, setana number 55, sulfur content 0.11 mg / kg, phosphorus content 1.7 mg / kg, burn time 43 seconds, residue 1.8%, residual combustion 9.6% it has fulfilled the biodiesel standard SNI-04-7182-2012. Keyword : biodiesel, zeolite bayah, bacteria, cooking oil

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jkpd

Publisher

Subject

Humanities Social Sciences

Description

Jurnal Kebijakan Pembangunan Daerah (JKPD) is a journal that provides scientific information resources aimed at researchers, research institutions, government agencies, and stakeholders. The journal publishes original research manuscripts, review articles, studies, and case studies that focus on: ...