Permasalahan tempat sampah manual membuat kurangnya kehigienisan penggunanya serta sampah berserakan akibat volume tempat sampah yang sudah menumpuk. Sampah kertas dan tissue yang merupakan sampah dominan pada area kampus dan sangat mudah terbakar. Karena adanya kekurangan pada tempat sampah manual maka di peroleh ide inovasi untuk membuat tempat sampah ruangan otomatis serta dapat memonitoring kapasitas sampah dan pendeteksian asap menggunakan aplikasi smartphone sebagai penerapan Internet of Things (IOT). Smart trash can berbasis IOT menggunakan NodeMCU 8266 sebagai kontrol utamanya dan sensor ultrasonik untuk mendeteksi jarak kapasitas sampah dan jarak objek. Motor Servo sebagai penggerak tutup sampah secara otomatis. Sensor asap MQ-2 sebagai penanda asap, bunyi peringatan melalui Buzzer dan juga modul Wifi ESP 8266 agar dapat mengirim notifikasi melalui jaringan internet. Tempat sampah dapat di monitoring dengan menggunakan aplikasi Blynk. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah penutup tempat sampah akan otomatis terbuka saat objek berada 10 cm hingga 1 cm dari tempat sampah. Hasil pendeteksian sensor terhadap level kapasitas penuh sampah yaitu saat sampah berjarak 5 cm hingga 1 cm dari sensor. Selanjutnya hasil pendeteksian sensor MQ-2, ketika kapasitas asap melebihi 325 ppm maka buzzer akan menyala dan sistem mengirim pesan notifikasi menggunakan blynk ke smartphone petugas kebersihan.
Copyrights © 2021