Panggung
Vol 30, No 4 (2020): Kearifan Lokal dalam Metode, Model dan Inovasi Seni

Fungsi dan Makna Simbolis Tari Toga di Kerajaan Siguntur Pulau Punjung Sumatera Barat

Irdawati Irdawati (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Dec 2020

Abstract

Tari Toga awalnya hanya berfungsi sebagai pertunjukan estetis oleh dayang-dayang untukraja, kemudian pada periode-periode berikutnya mengalami perubahan. Perubahan fungsitersebut dapat disaksikan pada upacara penobatan raja, penyambutan tamu-tamu kerajaan,pengangkatan penghulu, dan pesta perkawinan. Untuk dapat ditampilkan diwajibkan bagipihak penyelenggara memenuhi persyaratan-persyaratan berupa penyembelihan seekorkerbau dan penataan ruang pertunjukan persis sama seperti pertunjukan di istana KerajaanSiguntur. Secara umum, gerak tari Toga merupakan simbol-simbol yang diangkat dari aktivitasmasyarakat. Pertama, simbol yang berhubungan dengan pertanian terdapat pada gerak timalayo,ngirai, lambai, dan buang. Kedua, simbol yang berhubungan dengan sungai terdapat pada gerakayun duduak, tagak dan tak kutindam. Ketiga, simbol yang berhubungan dengan interaksi sosialterdapat pada gerak sambah pambuka, sambah panutuik, mupakaiak, dan ayun duduak. Tujuanpenulisan ini untuk mengungkap fungsi dan makna simbolis tari Toga. Metode penelitianyang digunakan metode penelitian kualitatif. Selanjutnya, tulisan ini nantinya menghasilkanpengkajian tentang fungsi dan makna simbolis tari Toga.Kata Kunci: Tari Toga, Kerajaan Siguntur, Simbol

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

panggung

Publisher

Subject

Education

Description

Panggung is online peer-review journal focusing on studies and researches in the areas related to performing arts and culture studies with various perspectives. The journal invites scholars, researchers, and students to contribute the result of their studies and researches in those areas mentioned ...