Latar belakang: Pajanan estrogen dapat disebabkan oleh penggunaan kontrasepsi pil yang mengandung kombinasi hormon estrogen dan progesteron.Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan alat kontrasepsi hormonal terhadap kejadian kanker Payudara di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kota Pangkalpinang tahun 2020.Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan desain study case control, perbandingan kasus:kontrol 1:2 (15:30). Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling.Hasil: Hasil penelitian ini diketahui terdapat 28 responden (62,2%) ibu dengan umur beresiko (<20->35 tahun), 5 responden (11,1%) yang tidak pernah melahirkan & melahirkan di usia >30 tahun), 42 responden (93,3%) yang Beresiko (menggunakan alkon, Hormonal), 39 responden (86,7%) yang menggunakan alat kontrasepsi lebih dari 4 tahun, 12 responden (26,7%) yang memiliki riwayat genetik kanker payudara.dan 15 responden (33,3%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada pengaruh antara umur, usia pertama kali melahirkan, jenis alat kontrasepsi dan genetik. Variable yang paling dominan terhadap kejadian kanker payudara adalah genetic.Kesimpulan: Untuk itu perlu perlu diberikan informasi kesehatan bahwa faktor genetik secara signifikan berpengaruh terhadap kejadian kanker payudara, untuk itu diperlukan pola hidup sehat.
Copyrights © 2021