Dewasa ini sistem verifikasi maupun identifkasi semakin banyak digunakan untuk berbagai aplikasi mengacu pada kebutuhan akan keamanan. Meskipun begitu, metode konvensional masih banyak digunakan secara luas. Umumnya metode konvensional dibagi menjadi dua kategori yaitu sesuatu yang diketahui dan sesuatu yang dimiliki. Sesuatu yang diketahui misalnya Pin dan Password, sedangkan sesuatu yang dimiliki misalnya kunci dan kartu. Metode ini memiliki kelemahan misalkan dengan kehilangan atau lupa yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Oleh karena itu sekarang banyak dikembangkan sistem yang mengacu pada konsep Biometrik. Adapun masalah Biometrik merupakan dasar identifkasi yang menggunakan karakteristik alami manusia. Salah satu karakteristik manusia yang bersifat khas dan dapat digunakan untuk membedakan antara orang yang satu dengan lainnya adalah sidik jari. Sidik jari memiliki pola-pola yang khas yang disebut sebagai minutiae atau titik minus. Jumlah dan letak minutiae pada setiap orang berbeda-beda sehingga dapat dijadikan pembeda antara orang yang satu dengan yang lain.
Copyrights © 2020