<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan dan motivasi terhadap pegaawai pada Klinik Pratama Kementerian Perdagangan Jakarta Pusat baik secara parsial maupun secara simultan. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling menggunakan dengan sampel sebanyak 31 responden. Analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini adalah kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan persamaan regresi Y = 9,567 + 0,793X1, koefisien korelasi sebesar 0,706 artinya kedua variabel mempunyai tingkat hubungan yang kuat. Dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara kepemimpinan terhadap kinerja pegawai. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan persamaan persamaan regresi Y = 16,936 + 0,609X2, koefisien korelasi sebesar 0,677 artinya kedua variabel mempunyai tingkat hubungan yang kuat. Dengan demikian H0 ditolak dan H2 diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara motivasi terhadap kinerja pegawai. Kepemimpinan dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan persamaan regresi Y = 4,686 + 0,541X1 + 0,377X2. Nlai koefisien korelasi atau tingkat pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat diperoleh sebesar 0,789 artinya memiliki memiliki hubungan yang kuat. Dengan demikian H0 ditolak dan H3 diterima. Artinya terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara kepemimpinan dan motivasi terhadap kinerja pegawai pada Klinik Pratama Kementerian Perdagangan Jakarta Pusat.]]>
Copyrights © 2021
