Jurnal Sains dan Kesehatan
Vol. 2 No. 4 (2020): Jurnal Sains dan Kesehatan

Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Batang Pepaya (Carica papaya Linn.) terhadap Bakteri Escherichia coli ATCC 25922 Secara In Vitro

Mia Audina Curnia Safitri (Program Studi S1 Farmasi, STIKes Karya Putra Bangsa, Tulungagung)
Amalia Eka Putri (Program Studi S1 Farmasi, STIKes Karya Putra Bangsa, Tulungagung)
Dara Pranidya Tilarso (Program Studi S1 Farmasi, STIKes Karya Putra Bangsa, Tulungagung)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2020

Abstract

Bakteri Escherichia coli ATCC 25922 merupakan mikroorganisme patogen yang menjadi penyebab terjadinya penyakit diare, meningitis, dan infeksi lainnya. Pengobatan yang umum untuk penyakit infeksi adalah antibiotik, akan tetapi terjadi banyak resistensi terhadap antibiotik yang disebabkan oleh penggunaan yang tidak tepat. Kasus resitensi tersebut mengakibatkan diperlukannya terapi alternatif untuk agen antibakteri yang berasal dari tumbuhan-tumbuhan yang memiliki potensi tinggi sebagai agen antibakteri. Batang pepaya mempunyai potensi sebagai agen antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922 yang merupakan bakteri patogen penyebab infeksi pada manusia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri pada fraksi batang pepaya terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922 dengan menggunakan metode difusi cakram serta untuk mengetahui fraksi batang pepaya yang memiliki zona hambat paling tinggi. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimental. Sampel penelitian adalah batang pepaya yang di ekstraksi dengan menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Ekstrak kemudian difraksinasi dengan menggunakan metode partisi cair – cair menggunakan pelarut n-heksana, diklorometana, dan aquadestilata. Fraksi batang pepaya dilakukan skrining fitokimia untuk mengetahui senyawa yang terkandung didalamnya. Kontrol positif yang digunakan yaitu tablet eritromisin 500 mg dan kontrol negatif yang digunakan yaitu masing-masing pelarut fraksi. Fraksi batang pepaya masing-masing dibuat dengan konsentrasi 1%. Analisa statistik dilakukan dengan menggunakan metode uji Shapiro-Wilk, Kruskal-Wallis, serta Mann-Whitney. Hasil uji aktivitas antibakteri fraksi batang pepaya menunjukkan hasil bahwa fraksi batang pepaya mempunyai aktivitas sebagai antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922. Fraksi n-heksana, diklorometana, dan aquadestilata batang pepaya masing-masing dengan konsentrasi 1% secara berurutan mempunyai rata-rata diameter zona hambat sebesar 12,57 ± 0,23 mm, 15,33 ± 0,35 mm, dan 18,97±0,58 mm. Aktivitas antibakteri diperkirakan berasal dari aktivitas senyawa flavonoid, tanin, dan saponin yang terkandung di dalam fraksi batang pepaya.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jsk

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology

Description

Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains. Kes) (e-ISSN 2407-6082, p-ISSN 2303-0267), is a national journal with ISSN and published four times a year in 2015. In 2016 the publishing frequency changed to twice a year. In 2021 the frequency increased to six times a year. Jurnal Sains dan Kesehatan is ...