Batik Tulis Kebon Indah merupakan kumpulan ibu-ibu pengusaha batik tulis di Desa Kebon, Bayat, Klaten Jawa Tengah yang telah memiliki banyak produk dan jaringan pemasaran. Dengan adanya pandemi COVID-19, omset penjualan menurun tajam dan kesadaran meningkatkan penggunaan teknologi pada pemasaran masih rendah. Oleh karena itu, program pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk membantu pengelola Usaha Kelompok Masyarakat (UKM) ini untuk meningkatkan kesadaran penggunaan teknologi pemasaran sehingga dapat survive dan meningkatkan omset meskipun masih berada ditengah suasana pandemi. Metode pelaksanaan pada program ini antara lain dengan cara mengaktifkan kembali media sosial, meningkatkan kesadaran pemasaran digital, meningkatkan kualitas foto produk, membangun branding pada produk, pelatihan digital marketing, dan mengikuti pameran produk kelompok usaha secara virtual. Hasil dari kegiatan ini adalah pengelola UKM menyadari akan pentingnya penguasaan media sosial dan e-commerse untuk meningkatkan jumlah penjualan. Selain itu, peningkatan kualitas foto produk, branding melalui desain logo baru, pembuatan company profile, dan keikutsertaan pada pameran UKM secara virtual juga meningkatkan awareness masyarakat baik di sekitar Desa Kebon maupun di luar daerah akan eksistensi UKM ini. Organisasi pemuda karang taruna di desa ini juga mendukung kegiatan dan peningkatan kapabilitas pengelola kelompok usaha sebagai media pemberdayaan masyarakat desa dan meningkatkan produksi batik tulis di desa ini. Oleh karena itu, kegiatan pendampingan pemasaran pada kelompok usaha ini dapat dijadikan alternatif solusi untuk meningkatkan kemampuan pemasaran dan meningkatkan penjualan produk batik tulis di masa pandemi.
Copyrights © 2021