Equilibrium: Jurnal Ilmiah Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi
Vol 11, No 1 (2022)

ANALISIS DANA PIHAK KETIGA DAN BIAYA DANA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA BPR DI DKI JAKARTA

wangsit Supeno (Universitas Bina Sarana Informatika)



Article Info

Publish Date
21 Apr 2022

Abstract

AbstrakDalam operasionalnya, dana pihak ketiga menempati porsi terbesar sumber pendanaan operasional Bank Perkreditan. Rakyat. (BPR). untuk keperluan penyaluran kredit. Dana pihak ketiga ini merupakan dana berbiaya, di mana BPR setiap bulan membayarkan bunga kepada nasabah sesuai tingkat suku bunga yang berlaku. Dengan bertambahnya dana pihak ketiga, semakin bertambah bunga yang dibayarkan kepada nasabah, dan   biaya dana jumlahnya juga bertambah besar. Meningkatnya biaya dana dari simpanan pihak ketiga menjadi perhatian BPR, sebab dana pihak ketiga yang bunganya tinggi, dapat menghambat pertumbuhan kinerja perolehan laba. yang dinilai. dengan rasio Return on Asset (ROA). Dalam penelitian ini menggunakan metode secara deskriptif kualitatif, dengan studi kasus pada BPR yang beroperasi di DKI Jakarta, yaitu BPR Gamon, BPR Artharindo, BPR Inti Dana Sukses Makmur dan BPR Lestari Jakarta. Teknik analisa data keuangan bersumber dari laporan keuangan yang dipublikasikan BPR pada lama website Otoritas Jasa Keuangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total aset dan biaya dana mengalami fluktuasi sesuai dengan perkembangan jumlah dana pihak ketiga yang dihimpun BPR. Hal ini mengakibatkan terjadinya peningkatan dan penurunan kemampuan BPR dalam memperoleh laba yang dinilai dengan rasio kinerja keuangan Return on Asset (ROA).  Kata Kunci: Pendanaan, Biaya.Dana, ROA AbstractIn its operations, third-party funds occupy the largest portion of the operational funding source of The Rural Bank (BPR) for the purposes of credit distribution. This third-party fund is a costly fund, where BPR annually pays interest to customers according to the applicable interest rate. With the increase in third-party funds, the more interest paid to customers, and the cost of funds also increases. The increasing cost of funds from third-party deposits is a concern for BPR, because third-party funds with high interest, can inhibit the growth of profit performance assessed by ratio. Return.on .Asset. (ROA). In this study using qualitative descriptive methods, with case studies on BPR operating in DKI Jakarta, namely BPR Gamon, BPR Artharindo, BPR Inti Dana Sukses Makmur and BPR Lestari Jakarta. Financial data analysis techniques are sourced from financial statements published by BPR on the website of the Financial Services Authority. The results showed that the total assets and costs of funds fluctuated in accordance with the development of the amount of third-party funds collected by BPR. This resulted in an increase and decrease in BPR's ability to obtain profits assessed by the ratio of financial performance of .Return on Asset.(ROA). Keywords: Funding, Cost of Fund, ROA

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jureq

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance

Description

Jurnal Equlibrium merupakan jurnal ilmiah terbit enam bulan sekali yang memuat hasil-hasil penelitian baik teoritis maupun terapan dari bidang ilmu ekonomi, manajemen dan akuntansi serta disiplin ilmu lainnya yang relevan dengan bidang ilmu ...