El-Waroqoh : Jurnal Ushuluddin dan Filsafat
Vol 4, No 1 (2020)

RITUAL TOLAK BALA’ (STUDI FENOMENOLOGI INTERPRETATIF DI BHUJUK ACCAM, KAMPUNG LAOK SABA, DESA AENGBAJA KENEK, KECAMATAN BLUTO, KABUPATEN SUMENEP)

Ita Susanti (Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan)
Muhtadi Abd Mun'im (Institut Dirosat Islamiyah al-Amien Prenduan)



Article Info

Publish Date
22 Feb 2020

Abstract

Keselamatan ataupun kebahagiaan adalah suatu hal yang menjadi keinginan setiap orang. Namun, karena sudah menjadi suatu keniscayaan bahwa hidup tak akan selamanya dalam posisi yang nyaman, adakalanya yang namanya kesusahan dan musibah yang melanda. Dan untuk mencegah hal itu, suatu kelompok masyarakat  melakukan ritual atau upacara sebagai salah satu cara mengantisipasinya. Salah satu bentuk ritual itu ialah ritual tolak bâlâ’. Sehingga, ritual tolak bâlâ’ menjadi suatu hal yang tak terpisahakan dalam kehidupan mereka dan menjadi suatu bagian yang vital dalam bagi mereka. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana ritual tolak bâlâ’ yang dilaksanakan di Bhujuk Accâm, Kampung Laok Saba Desa Aengbaja Kenek Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep dalam rangka ingin mengungkap secara detail bagimana ritual tolak bâlâ’ tersebut, yang dijabarkan dalam dua fokus yaitu bagaimana dinamika ritual Tolak Bâlâ’ di Bhujuk Accâm, Kampung Laok Sabâ, Desa Aengbaja Kenek, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep? bagaimana makna keselamatan pada ritual tolak bâlâ’ bagi masyarakat Kampung Laok Sabâ mengenai tradisi Tolak Bâlâ’ di Bhujuk Accâm, Kampung Laok Sabâ, Desa Aengbaja Kenek, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep? Untuk mengetahui lebih dalam tentang fenomena ritual tolak bâlâ’ ini, maka peneliti menggunakan pendekatan penelitian kualitatif lapangan. Adapun metode yang digunakan adalah metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil pertama yang ditemukan dalam penelitian ini adalah bahwa ritual tolak bâlâ’ yang ada di kampung Laok Sabâ ini ialah dinamika ritual yang dikandungnya antara lain : dinamika agama, dinamika budaya, dan dinamika sosial. Yang kedua, makna keselamatan dalam ritual tolak bâlâ’ di kampung Laok Sabâ antara lain : iman kepada Allah sebagai sumber keselamatan, terhindar dari bencana, malapetaka dan musibah, terciptanya ketentraman dan kesejahteraan lingkungan dan timbul rasa senang.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

el-waroqoh

Publisher

Subject

Religion Humanities

Description

EL-WAROQOH: Jurnal Ushuluddin dan Filsafat is a peer reviewed journal which is highly dedicated as public space to deeply explore and widely socialize various creative and brilliance academic ideas, concepts, and research findings from the researchers, academicians, and practitioners who are ...