Tujuan dari pembuatan artikel ini adalah untuk : Untuk mengetahui bagaimana Proses Pelatihan Desain Grafis di Balai Latihan Kerja Kabupaten Karawang. Untuk mengetahui Faktor Penghambat dan Pendukung Pelatihan Desain Grafis di Balai Latihan Kerja Kabupaten Karawang. Untuk menjawab rumusan masalah penelitian yang telah dirumuskan, penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan di lembaga BLK Balai Latihan Kerja Kabupaten Karawang. Subjek yang dipakai dipenelitian ini yaitu : Sumber informasi yaitu dua orang peserta pelatihan, Sumber informan yaitu satu orang pengelola dan satu orang instruktur. Data penelitian diperoleh dari teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan menggunakan teknik kolesi data, redukasi data, display data, dan verifikasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa proses pelatihan itu diawali dari modul dan internet beserta materinya yang diberikan, selain itu ada media ajar yang digunakan yaitu infocus, white boor, handphone, dan komputer. Metode yang digunakan adalah ceramah, tutorial, tanya jawab, dan praktek. Dan untuk penilaiannya melalui tugas, praktek dan teori. Ada juga faktor penghambatnya nya itu mesin percetakannya belum ada berikutnya komputer masih keluaran lama dan intrnetnya masih kurang stabil. Untuk faktor pendukungnya yaitu pelatihan desain grafis ini tidak dipungut biaya (gratis) itu semua udah ditanggung oleh APBN atau APBD beserta makan, baju seragam, sertivikat, dan uang trasport. Lalu sarana dan praarana terdiri dari komputer, printer, kursi, meja, wifi, alat kesehatan, infocus, baju seragam. Untuk kompetensi instruktur desain grafis ini sudah ditunjau angat baik. Mampu menguasai kompetensi pendidik dengan baik.Kata kunci : pelatihan, desain grafis.
Copyrights © 2022