Air Susu Ibu merupakan makanan utama bagi bayi. Data cakupan ibu menyusui di Puskesmas Silaping Kabupaten Pasaman Barat adalah 60%. Rendahnya cakupan menyusui pada ibu dapat disebabkan rendahnya produksi ASI. Pepaya sebagai salah satu buah yang mengandung Laktogogum dan vitamin A sehingga dapat meningkatkan atau memperlancar pengeluran air susu. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain quasy experiment. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dan rancangan one group pretest posttest. Penelitian dilakukan pada bulan April 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu menyusui yang berjumlah 63 orang.di wilayah kerja Puskesmas Silaping Pasaman Barat Analisis data univariat dan bivariat menggunakan uji t dependen dengan komputerisasi. Hasil dari penelitian rata-rata pengeluaran ASI sebelum mengkonsumi buah pepaya didapatkan yaitu 20,44 cc dengan standar deviasi 6,772, rata-rata pengeluaran ASI sesudah diberikan buah pepaya yaitu 34,52. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan selisih rata-rata pengeluaran ASI sebelum dan sesudah konsumsi buah pepaya adalah 14,75 cc dan standar deviasi 4.328 cc. Hasil uji statistik t-test didapatkan nilai p=0.000, berarti pada α = 0,05. Kesimpulan Berdasarkan hasil yang telah didapatakan tentang pengaruh konsumsi buah pepaya terhadap peningkatan produksi ASI diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar menambah literatur kebidanan, dapat dijadikan salah satu alternatif untuk meningkatkan produksi ASI penelitian yang lebih lanjut.
Copyrights © 2022