Journal Peqguruang: Conference Series
Vol 4, No 1 (2022): Peqguruang, Volume 4, No.1, Mei 2022

KAJIAN STRUKTURALISME ANTOLOGI PUISI KETIKA CINTA BERSABDA KARYA GUSMAN AZIS

Agus Agus (Universitas Al Asyariah Mandar)
Kamaruddin Tone (Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Al Asyariah Mandar)
Sulihin Azis (Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Al Asyariah Mandar)



Article Info

Publish Date
30 May 2022

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan struktural puisi yang terdiri dari struktur fisik dan struktur batin. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Dalam hal ini peneliti sebagai instrumen utama. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pustaka, simak, dan catat. Fokus penelitian yaitu Puisi Karya Gusman Azis yang berjudul. AKu Minta Maaf, Cinta Bersajak, Penawar Lara, Janji Itu Tak Lagi Suci, dan Lantera Menuntun Hati. Teknik analisis data yang digunakan yakni, (1) Reduksi Data, (2) Model Data, (3) Penarikan Kesimpulan. Simpulan hasil penelitian ini, yaitu (1) Struktur fisik puisi: Tipografi yang digunakan tipografi konvensional, diksi yang digunakan menggunaan kalimat yang indah serta ucapan yang digunakan dalam kehidupan, imaji meliputi: imaji perasaan, imaji penglihatan, Kata konkret adalah proses sastrawan didalam memperkongkret tingkah lakunya dalam bertindak bebas serta memiliki tujuan untuk memudahkan seseorang penikmat didalam penghalusinasian yang dimaksud oleh penulis, gaya bahasa meliputi: personifikasi, hiperbola dan verifikasi rima yang dipakai oleh sastrawan yakni: rima awal, rima tengah dan rima akhir. (2) Struktur bati puisi: Tema dalam puisinya rindu dan kasih saying, penyair mengungkapkan perasaan sedihnya dalam setiap bai-bait puisinya, nada penyair mengungkapkan intonasi yang tak main-main, berbelas kasihan, belas kasih, serta tak begitu serius guna memiliki tujuan agar dapat ditimbulkan suasana-suasana tertentu pada karyanya, amanat dalam puisi yang telah dianalisis berupa ajakan untuk percaya dengan ketentuan yang telah ditentukan oleh penciptanya.

Copyrights © 2022