Jurnal Ushuluddin
Vol 19, No 1 (2013): Januari - Juni 2013

RASIONALITAS DAN RELIGIUSITAS KAUM PEDAGANG DI PEDESAAN ( Studi Terhadap Problema Dilematis Kaum Pedagang Tentang Hubungan antara Logika dan Keimanan di Pasar Teratak Buluh, Kec. Siak Hulu, Kab. Kampar, Riau)

SAIFULLAH, SAIFULLAH ( Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2013

Abstract

Tulisan ini adalah ihktiar untuk menelusuri konflik batiniah para pedagang di desa Teratak Buluh menyangkut problema dilematis antara keimanan dan trik serta logika dagang. Logika dagang mengharuskan mencari keuntungan ynag sebesar-besarnya, sementara keimanan Islam mengharuskan sifat amanat, jujur dan nashihah bagi kaum pedagang. Di bidang perdagangan, rasionalitas diaktualisasikan dengan pengetahuan yang logis tentang perdagangan secara menyeluruh, meliputi informasi yang akurat tentang fluktuasi harga barang-barang, sumber-sumber permodalan, sistem distribusi modern, sistem pengkreditan, organisasi pedagang yang rasional dan sebagainya. Bahkan rasionalisme perdagangan juga mengesahkan sifat-sifat pragmatis dan kapitalisme yang menghalalkan segala cara untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya, tanpa menghubungkannya dengan sistem keimanan. Melalui penulisan yang dilakukan dipasar desa ini, para pedagang lokal (Local Traders) belum bisa di kategorikan sebagai suatu kelas pedagang karena belum terdapat perorganisasian diri secara formal dan rasional. Para pedagang di desa ini umumnya adalah beragama Islam dan sangat meyakini bahwa rezki manusia dan ajalnya adalah telah ditetapkan oleh Allah SWT dan tidak dapat lagi dirubah oleh manusia. Bangkrut atau majunya usaha dagang dan larisnya jualan adalah berasal dari Allah dan merupakan ketetapan yang harus diterima secara tawakal. Terdapat pedagang lokal yang tidak berusaha merubah pola berniaganya dari tahun ketahun. Pedagang kios, pedagang kedai dan kaki lima masih tetap dengan pemahaman kaum jabariah tentang tawakal, sehingga tidak berusaha mengembangkan pola perniagaan yang lebih rasional dan menguntungkan. 2 Persaingan dengan pedagang luar atau pedagang jarak jauh (Long Distance Traders), membuat mereka secara perlahan-lahan kehilangan pola kepemilikan (Power of Ownership) atas akses pasar, pola pengelolaan (Power of Management) dan penataan pasar, serta pola pengambilan pemanfaatan dan keuntungan (Power of Utility) dari arus jual beli di pasar desa mereka sendiri. Rasionalitas dan pemahaman keimanan, tentang tawakal, rezki dan ikhtiar pada komunitas pedagang tradisional di desa Teratak Buluh merupakan studi yang sangat penting dalam rangka menselaraskan antara keimanan dan ikhtiar yang rasional bagi kaum pedagang di pedesaan.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

Ushuluddin

Publisher

Subject

Religion Social Sciences

Description

Ushuluddin (Online ISSN 2407-8247 | Print ISSN 1412-0909) adalah jurnal yang diterbitkan oleh Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Jurnal Ushuluddin terbit pertama kali pada Bulan Desember 1998 dengan nama Jurnal Ushuluddin Cendikia. Pada tahun 2000 namanya berganti ...