Aktivitas vulkanik dan material yang dihasilkannya telah mempengaruhi proses pedogenesis tanah-tanah di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karateristik morfologi serta mineralogi lahan sawah yang berkembang dari batuan vulkanik di kaki lereng Gunung Lompobattang Desa Bulukumpa Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei melalui pengamatan dan deskripsi 3 buah profil sepanjang transek dan pengambilan contoh tanah, analisis mineralogi tanah dengan mikroskop polarisasi dan X-Ray Difraktometer (XRD). Hasil analisis sifat kimia tanah pada profil 3 menunjukkan horison A memiliki kandungan liat 67,45%, debu 28,93%, pasir 3,61%. Kapasitas tukar kation (KTK) 16 cmol(+)/kg, reaksi tanah (pH) 5,5 dan kejenuhan basa 36,75%. Horison B mempunyai tekstur liat dengan kandungan liat 83,28%, debu 7,16%, pasir 9,55%. Kapasitas tukar kation (KTK) yaitu 27,29 cmol(+)/kg, reaksi tanah (pH) 5,3 dan kejenuhan basa 27,29%. Kandungan mineral yang dijumpai pada profil 1 adalah mineral piroksin, kuarsa, muskovit, oksida besi, profil 2 mineral yang diidentifikasi adalah mineral plagioklas, kuarsa, oksida besi dan muskovit, dan profil 3 dijumpai mineral piroksin, muskovit, kuarsa dan oksida besi. Keberadaan mineral illit dan kaolinit pada ke 3 profil menggambarkan proses pedogenesis di daerah penelitian berada pada tahap sedang hingga lanjut.
Copyrights © 2019