Kemampuan berpikir kreatif digunakan siswa untuk memahami pengetahuan dan memecahkan masalah. Berpikir kreatif melibatkan terciptanya sesuatu yang baru atau asli, yaitu keterampilan fleksibelitas, originalitas, serta kelancaran, berpikir asosiatif, dan berpikir metaporical. Oleh karena itu, dengan berfikir kreatif dapat menolong seseorang dalam meningkatkan kualitas dan keefektifan kemampuan berpikirnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) apakah terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SDN 3 Surutanga Palopo setelah diterapkan pendekatan open ended. 2) apakah terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SDN 3 Surutanga Palopo setelah diterapkan pendekatan problem posing. 3) pendekatan mana yang lebih baik, menggunakan pendekatan open ended atau pendekatan problem posing pada siswa kelas V SDN 3 Surutanga Palopo. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V SDN 3 Surutanga Palopo Tahun pelajaran 2020/2021 sebanyak 71 siswa, yang terdiri dari 3 kelas, kelas VA sebanyak 23 siswa, kelas VB sebanyak 25 siswa dan kelas VC sebanyak 23 siswa. Dalam penelitian ini peneliti mengambil sampel adalah siswa kelas VA yang akan dibelajarkan menggunakan pendekatan open ended dan VB yang akan dibelajarkan menggunakan pendekatan problem posing. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas kelas V SDN 3 Surutanga Palopo setelah diterapkan pendekatan open ended dalam pembelajaran. Rata-rata n-gain score diperoleh sebesar 0,40 yang berada pada kategori sedang. Artinya, kemampuan berpikir kreatif siswa meningkat dalam kategori sedang. Terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas kelas V SDN 3 Surutanga Palopo setelah diterapkan pendekatan problem posing dalam pembelajaran. Rata-rata n-gain score diperoleh sebesar 0,37 yang berada pada kategori sedang. Artinya, kemampuan berpikir kreatif siswa meningkat dalam kategori sedang. Tidak terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas kelas V SDN 3 Surutanga Palopo setelah diterapkan pendekatan open ended dan problem posing dalam pembelajaran. Nilai t yang diperoleh 0,156 > 0,05. Artinya, kemampuan berpikir kreatif siswa menggunakan pendekatan problem posing tidak berbeda jauh dengan penggunaan pendekatan problem posing.
Copyrights © 2022