Minimnya kemampuan anak dalam menggunakan keterampilan tangan dan jari untuk melempar dan meangkap bola dikarenakan kurang optimalnya dalam oenggunaan metode pembelajaran yang melibatkan aktifitas fisik. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan kegiatan bermain menggunkan metode demonstrasi untuk meningkatkan motorik kasar anak. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan secara kolaboratif bersaam dengan guru. Subjek penelitian adalah anak kelompok A TK Kasih Bunda Tenggarong Seberang yang berjumlah 12 anak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan dokumentasi. Penelitian dilakukan dalam dua siklus, dalam satu siklus, dilakukan sebanyak dua kali tindakan penelitian. Hasil penelitian menyatakan bahwa bermain melemar dan menangkap bola dengan metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar anak dan hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan pada masing-masing sikulus. Nilai rata-rata tertinggi pada penelitian ini ditentukan sebesar 4 untuk masing-msing siklus. Pada pra siklus kemampuan anak rata-rata bernilai 1.6 dengan presentase 40,27% dengan kategori Belum Berkembang (BB), pada siklus ke I menjadi 3,26 dengan presentase 82,98% dengan Kategori Mulai Berkembang (MB), pada siklus ke II menjadi nilai 3,87 dengan presentase rata-rata 85% dengan kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH).
Copyrights © 2021