Energi menjadi komponen penting bagi keberlangsungan hidup manusia, saat ini dan beberapa tahun kedepan, manusia masih akan bergantung pada sumber energi fosil. Disatu sisi, manusia akan dihadapkan pada situasi menipisnya cadangan sumber energi fosil dan meningkatnya kerusakan lingkungan akibat penggunaan energi fosil. Melihat kondisi tersebut, sangat diperlukan penelitian yang secara khusus untuk mencari, mengoptimalkan dan menggunakan sumber energi alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sumber energi alternatif yang murah dan mudah untuk diterapkan di kalangan masyarakat, khususnya masyarakat daerah terpencil di Indonesia yang belum dialiri oleh arus listrik dan juga bisa menjadi proses pembelajaran tentang pemanfaatan barang bekas (sampah) sebagai sumber energi alternatif yang terbarukan. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa total waktu pengujian pada 3 buah tersebut, masing-masingnya berlangsung selama 30 menit, dengan 5 kali pengujian di setiap buahnya dan terbagi selama 6 menit setiap pengujiannya, perolehan hasil nilai rata-rata tegangan dan arus yang dirangkai secara seri (pada jeruk nipis 2,07V & 13,1mA), (pada mangga 2,27V & 9,9mA) dan (pada alpukat 2,24V & 12,4mA).
Copyrights © 2022