GHIDZA: Jurnal Gizi dan Kesehatan
Vol 6 No 1 (2022): July

Pengembangan Formulasi Cookies Rendah Indeks Glikemik Dengan Substitusi Tepung Ubi Banggai Sebagai Upaya Alternatif Pencegahan Penyakit Degeneratif

Siti Ika Fitrasyah (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Ariani Ariani (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Nurdin Rahman (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
I Made Tangkas (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Ummu Aiman (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Nurulfuadi Nurulfuadi (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Devi Nadila (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Aulia Rakhman (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Hijra Hijra (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Fendi Pradana (Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako)
Diah Ayu Hartini (Program Studi Gizi, Poltekkes Kemenkes Palu, Sulawesi Tengah)



Article Info

Publish Date
11 Jul 2022

Abstract

Banyak orang yang mengatakan bahwa semakin bertambahnya usia, maka penyakit yang diderita pun akan semakin banyak, salah satunya penyakit degeneratif. Untuk meningkatkan konsumsi pangan perlu didukung upaya pengadaannya yaitu melalui pengembangan pengolahan pangan lokal, seperti ubi Banggai. Formulasi cookies rendah indeks glikemik dengan substitusi tepung ubi banggai apakah dapat dijadikan camilan sebagai salah satu upaya untuk pencegahan penyakit degeneratif. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai September 2021 bertempat di Universitas Tadulako dan Labkesda Provinsi Sulawesi Tengah. Produk cookies ubi banggai dapat dijadikan sebagai menu selingan alternatif untuk pencegahan penyakit degenerative dengan nilai Indeks Glikemik 33,6 (Rendah) dan beban Glikemik 15 (Sedang) . Namun untuk penelitian lebih lanjut perlu dilakukannya pendugaan umur simpan cookies ubi bangga, perbaikan tekstur produk, pengembangan SOP pembuatan produk khususnya literasi pada titik kritis pemanggangan dan pendinginan sehingga produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ada. Kemudian perlu dilakukan juga pengembangan varian rasa baru untuk memberikan banyak pilihan pada konsumen.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

ghidza

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

GHIDZA: Jurnal Gizi dan Kesehatan adalah jurnal semi-tahunan yang diterbitkan pada bulan Juli dan Desember. GHIDZA dikelola oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat dan diterbitkan oleh Universitas Tadulako. GHIDZA menyediakan forum untuk dosen, akademisi, peneliti, praktisi, dan mahasiswa untuk ...