Masa balita merupakan masa kritis dalam upaya menciptakan sumber daya yang berkualitas. Kualitas anak yang baik dapat diperoleh dari terpenuhinya kebutuhan aspek pertumbuhan dan perkembangan sehingga tercapainya masa depan yang optimal. Salah satu permasalahan yang muncul adalah stunting. Pola asuh dalam pemberian makan pada balita merupakan hal penting yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita di Wilayah Kerja Puskesmas Laboy Jaya. Analisa data menggunakan analisa univariate. Hasil penelitian diperoleh bahwa pola asuh otoriter sebanyak 53%, permisif 20,6% dan demokratis 35%. Saran kepada ibu agar dapat memperhatikan pola asuh yang digunakan dalam pemberian makan pada balita untuk meningkatkan kecukupan zat gizi sehingga menurunkan angka kejadian stunting.
Copyrights © 2022