Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan mengambil sampel jenuh atau total sampling sebanyak 46 orang tua yang mendaftarkan balitanya pada Posyandu Desa Bijeli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi orang tua berada pada kategori positif dengan persentase 58.7%. Namun, ayah memiliki persepsi yang negatif dibandingkan persepsi ibu. Kategori negatif tertinggi dari persepsi ayah ditunjukkan pada aspek penilaian dan sikap (60.9%), kemudian diikuti aspek pemahaman (56.5%), sedangkan aspek tanggapan ayah berada pada kategori positif (60.9%). Di sisi lain, aspek tanggapan dan pemahaman ibu berada pada kategori postif masing-masing 78.3% dan 73.9%, akan tetapi sikap dan penilaian ibu juga berada pada kategori negatif yaitu 52.2%. Berdasarkan hasil penelitian, maka orang tua terutama ayah direkomendasikan untuk memberikan perhatian terhadap DDTK anak karena tumbuh kembang anak merupakan tanggung jawab dari kedua belah pihak
Copyrights © 2022