<![CDATA[Air Susu Ibu (ASI) eksklusif mengandung gizi tinggi yang sangat bermanfaat untuk kesehatan bayi selama 6 bulan pertama. Badan kesehatan dunia (WHO) merekomendasikan bayi untuk mendapatkan ASI eksklusif selama enam bulan pertama, namun ternyata, capaian ASI eksklusif di Indonesia belum mencapai angka yang diharapkan. Tujuan penelitian untuk memperoleh pengetahuan ibu primipara tentang ASI eksklusif. Dengan desain deskriptif. Populasinya seluruh ibu primipara yang dirawat di Ruang Nifas. Pengambilan sampel dengan tehnik acidental sampling, selama 1 minggu didapatkan 31 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner, dan dianalisis menggunakan rumus distribusi frekuensi. Hasil pengetahuan berdasar sumber informasi sebagian besar (22,5%) berpengetahuan baik pada yang belum memperoleh informasi. Melalui media cetak 3,2%, elektronik 3,2%, media sosial 9,7%, dan nakes 16%. Berdasarkan umur berpengetahuan baik masa remaja akhir 42%, umur dewasa awal 13%. Pengetahuan berdasarkan pendidikan kategori baik pendidikan SD 3,4%, SMP tidak ada, SMA dan PTB 25,8%. Kesimpulan sebagian besar pengetahuan baik pada yang tidak memperoleh informasi, berada pada umur remaja akhir, dengan pendidikan SMA dan PT. Saran: Diharapkan bagi tenaga kesehatan di Ruang Nifas RSUD Manokwari lebih sering memberikan penyuluhan tentang ASI Eksklusif. Kata kunci : Pengetahuan, Ibu Primipara, ASI Eksklusif]]>
Copyrights © 2021
