Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian vitamin D terhadap perubahan kadar kalsiferol serum dan perubahan gejala klinis terhadap penderita rinitis alergi. Penelitian ini menggunakan uji klinis (clinical trials) terhadap 40 orang penderita rinitis alergi, dimana 20 pasien menggunakan kortikosteroid intranasal sebagai terapi dengan tambahan vitamin D, dan 20 pasien sebagai kontrol. Pengukuran kadar kalsiferol serum, pengukuran derajat rinitis alergi menurut ARIA, dan pengukuran total nasal symptom score (TNSS) dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum perlakuan dan setelah perlakuan. Data kemudian di analisis menggunakan uji-t berpasangan, uji chi-square, dan uji Wilcoxon ranks. Hasil penelitian didapatkan perbedaan bermakna kadar kalsiferol serum antara sebelum perlakuan dan setelah pemberian terapi tambahan vitamin D. Terdapat juga penurunan skor TNSS dan derajat rinitis alergi secara bermakna (p < 0,001) pada kelompok yang diberikan perlakuan berupa terapi tambahan vitamin D. Kemaknaan klinik adalah pemberian terapi tambahan vitamin D akan memperbaiki kadar kalsiferol serum, skor TNSS, dan derajat rinitis alergi jika dibandingkan dengan pemberian terapi standart saja.
Copyrights © 2022