axial : jurnal rekayasa dan manajemen konstruksi
Volume 10, Nomor 1, April Tahun 2022

PENGARUH PENGGUNAAN PLASTIK JENIS HDPE (High Density Polyethylene) DENGAN PASIR LAUT TERHADAP DAYA TAHAN LAPIS PERKERASAN ASPAL BETON

Monica Natalia Melenia Viegas (Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wijaya Kusuma Surabaya)
Akhmad Maliki (Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wijaya Kusuma Surabaya)
Akbar Bayu Kresno Suharso (Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wijaya Kusuma Surabaya)



Article Info

Publish Date
15 Apr 2022

Abstract

ABSTRAK: Agregat halus yang digunakan pada Laston biasanya berupa pasir sungai. Penggunaan pasir sungai saat ini menyebabkan terganggunya ekosistem sungai tersebut sehingga perlu memanfaatkan pasir laut yang relatif masih memungkinkan untuk dieksploitasi. Penelitian ini menggunakan pasir laut untuk campuran aspal serta penambahan berupa plastik jenis HDPE (High Density Polyethylene), dimaksudkan untuk meningkatkan berbagai karakteristik aspal, terutama dalam meningkatkan nilai stabilitas. Campuran agregat menggunakan pasir laut sebagai agregat halus dan plastik jenis High Density Polyethylene dengan variasi kadar plastik yaitu 2, 4, 6 persen. Hasil pengujian menunjukkan bahwa campuran aspal dengan pasir laut dan penambahan plastik jenis High Density Polyethylene pada campuran aspal mempengaruhi nilai karakteristik Marshall. Nilai VMA terendah diperoleh pada HDPE 6 persen dengan kadar aspal 4,5 persen sebesar 17,37 persen lebih rendah dibanding aspal tanpa HDPE. Nilai VIM terendah diperoleh pada HDPE 2 persen dengan kadar aspal 5,5 persen sebesar 3 persen lebih rendah dibanding aspal tanpa HDPE. Nilai VFA tertinggi terletak pada HDPE 6 persen dengan kadar aspal 5,5 persen sebesar 78,62 persen dan nilai terendah terletak pada HDPE 0 persen dengan kadar aspal 4,5 persen sebesar 67,89 persen. Nilai stabilitas tertinggi terletak pada HDPE 4 persen dengan kadar aspal 4,5 persen sebesar 1065,22 kg dan nilai terendah pada HDPE 0 persen dengan kadar aspal 5,5 persen sebesar 941,718 kg. Nilai flow tertinggi pada HDPE 4 persen dengan kadar aspal 5,5 sebesar 3,8 mm dan nilai terendah terletak pada HDPE 0 persen dengan kadar aspal 4,5 persen sebesar 3,4 mm. Nilai Marshall quotient terendah terletak pada HDPE 4 persen dengan kadar aspal 5,5 persen sebesar 255,94 kg/mm lebih rendah dibanding aspal tanpa HDPE. Dari hasil pengujian tersebut diketahui bahwa campuran paling optimal yaitu pada campuran aspal dengan HDPE 4 persen yang dapat dilihat pada karaktersitik pengujian Marshall  Kata Kunci : Aspal Beton, Marshall, HDPE,Pasir Laut

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

axial

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

axial : jurnal rekayasa dan manajemen konstruksi adalah Jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya sejak tahun 2012 dengan ISSN:2337-6317 untuk terbitan versi cetak, sedangkan untuk terbitan versi online mulai tahun 2018 dengan ISSN: ...