Jurnal Chart Datum
Vol. 8 No. 1 (2022): JURNAL CHART DATUM

Eksperimen Numerik Hidrodinamika 3-Dimensi Terhadap Sistem Diskritisasi Hybrid dan Sigma Perairan Selat Capalulu Maluku Utara: 3-Dimensional Hydrodynamic Numeric Experiment on Hybrid Discritization Systems and Sigma Waters Capalulu Strait, North Maluku

Ezikri Yasra (Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. H. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang. 50275 Telp/fax (024) 7474698)
Widodo Pranowo (Pusat Riset Kelautan, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Jl. Pasir Putih II Ancol Timur, Jakarta. 14430 Telp/ fax +62-21-674-11-654)
Petrus Subardjo (Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. H. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang. 50275 Telp/fax (024) 7474698)
Dwi Haryo Ismunarti (Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. H. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang. 50275 Telp/fax (024) 7474698)
Nawanto Budi Sukoco (Prodi Hidrografi Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut, Gedung Mahameru, Jalan Pantai Kuta V No.1 Ancol Timur Jakarta 14430)



Article Info

Publish Date
19 Jul 2022

Abstract

Model numerik hidrodinamika tiga dimensi merupakan salah satu pendekatan yang dapat dilakukan untuk menganalisis suatu fenomena perairan dengan mempertimbangkan pergerakan fluida secara horizontal dan vertikal. Pendekatan ini dilakukan untuk memperoleh nilai dan karakteristik fluida ditengah keterbatasan data lapangan untuk mengetahui profil vertikal perairan. Model dapat dibangun dengan dua pendekatan diskritisasi vertikal yaitu diskritisasi Sigma dan Hybrid. Kedua diskritisasi tersebut dijadikan perbandingan untuk mengetahui kecocokan formula terhadap kondisi perairan sebenarnya. Eksperimen dilakukan dengan menggunakan data bulan Januari 2019 melalui kedua tipe diskritisasi dengan menggunakan perlakukan yang sama sehingga diketahui perbedaan nilai yang dihasilkan dari kedua metode tersebut. Kedua tipe diskritisasi memiliki spesifikasi yang berbeda dengan kelebihan dan kekurangan pada masing-masing diskritisasi vertikal. Data hidrodinamika 3-dimensi yang dihasilkan menunjukan bahwa nilai kecepatan arus lebih besar dihasilkan dengan menggunakan diskritisasi Sigma jika dibandingkan dengan menggunakan Hybrid. Selain itu tren penggurangan kecepatan terhadap kedalaman juga teramati dengan baik sehingga diskritisasi Sigma bersifat lebih realistis dibandingkan Hybrid. Hasil verifikasi model dengan model lain pada aspek pasang surut menunjukan bahwa nilai RMSE dan Korelasi Pearson Diskritisasi Hybrid lebih rendah dibandingkan Sigma. Diskritisasi Sigma dengan nilai RMSE 0,05706 RMSE dan 0,965 Korelasi Pearson dan Diskritisasi Hybrid 0,0576 RMSE dan 0,966.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

chartdatum

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Energy Environmental Science

Description

Jurnal ilmiah CHART DATUM adalah jurnal yang diasuh oleh Prodi S1 Hidrografi STTAL yang bertujuan untuk menyebarluaskan informasi dibidang hidrografi kelautan yang mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi dibidang hidrografi. Naskah yang dimuat pada jurnal ini sebagian berasal dari hasil penelitian ...