Jurnal TEDC
Vol 8 No 1 (2014): Jurnal TEDC

PENERAPAN BUSINESS PROCESS MANAGEMENT PADA ARSITEKTUR SISTEM BERORIENTASI SERVICE (SOA)

Ade Hodijah Hodijah (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Sep 2019

Abstract

Pemerintahan Umum selaku koordinator proses EKPPD berupaya melakukan monitoring operasional kegiatan pengumpulan data indikator kinerja, pengendalian kelengkapan data pendukung, serta penyediaan laporan progress kegiatan evaluasi untuk memenuhi jadwal penyerahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD). Untuk itu diperlukan implementasi Teknologi Informasi (TI) yang memiliki unsur kemudahan pertukaran informasi antar aplikasi juga kebutuhan meminimalkan biaya-biaya untuk keperluan integrasi dan modifikasi. Maka, Service Oriented Architecture (SOA) merupakan solusi alternatif sebagai dasar perancangan model sebuah aplikasi. Proses diawali dengan menentukan cakupan analisis yaitu: (1) melakukan pemetaan proses bisnis EKPPD menggunakan pendekatan Business Process Management (BPM), (2) menentukan sistem yang akan diotomatisasi berdasarkan hasil wawancara dan observasi, (3) menentukan kandidat services. Proses selanjutnya adalah (1) merancang desain berorientasi layanan mencakup pemilihan teknologi pengembangan aplikasi, (2) merancang services berdasarkan entity-centric, task-centric, dan application service, (3) merancang bisnis proses berorientasi layanan yang diterjemahkan ke dalam logika proses bisnis. Rancangan model yang telah dibuat, diuji dan diimplementasikan ke dalam bentuk prototype aplikasi didasari oleh dokumen Pedoman Penyelenggaraan Evaluasi Pemerintahan Daerah. Hasilnya membuktikan bahwa rancangan SOA yang telah dibuat dapat digunakan dalam pengembangan aplikasi untuk proses EKPPD dan dapat menjadi layanan bagi sistem lain pada pertukaran data. Kata kunci : EKPPD, SOA, BPM

Copyrights © 2014