LEBAH
Vol. 16 No. 1 (2022): September: Pengabdian

Penyuluhan sadari dalam pencegahan kanker payudara di smk swasta kesehatan nap’siah stabat kabupaten langkat

Tri Suci Dewiwati (UNPAL Putra Abadi Langkat)
Nurhasanah Nurhasanah (Universitas Putra Abadi Langkat)



Article Info

Publish Date
01 Sep 2022

Abstract

Kanker payudara menimbulkan rasa takut yang luarbias bagi kaum perempuan, selain keganasannya yang tanpa ampun, kanker ini kerap datang tiba-tiba tanpa permisi.Kanker ini menduduki peringkat kedua setelah kanker leher rahim di antara kanker yang menyerangwanita Indonesia.Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) melaporkan, padatahun 1989 terdapat 7 juta penderita baru setiap tahun dan 5 juta orang meninggal akibatkan kerpayudara.Secara global dalam 15 tahun terakhir ini frekuensi penderita kanker payudara semakin meningkat, terutama di negara maju (Eropa/Amerika/pada golongan wanita dengan status sosial ekonomi yang tinggi).Di Indonesia problem kanker payudara menjadi lebih besar lagi karena lebih dari 70% penderita datang ke dokter pada stadium yang sudah lanjut, akan hal ini berbeda dengan di negeri maju di Jepang misalnya kanker payudara lanjut hanya ditemukan sebanyak 13% saja.Tidak semua benjolan di payudara adalah kanker, sehingga untuk memastikannya, setiap benjolan perlu diperiksa dengan seksama.Menurut badan kesehatan dunia WHO satu-satunya cara yang efektif sampai saat ini hanya dengan melakukan deteksi sedini mungkin pada kemungkinan timbulnya penyakit ini, yaitu dengan melakukan SADARI (”pemeriksaan payudara sendiri”).

Copyrights © 2022