Aktivitas pembangunan yang padat di wilayah pesisir menyebabkan semakin meningkatnya ancaman terhadap kerusakan ekosistem terumbu karang. Hal tersebut dikarenakan tingginya potensi pemanfaatan ekosistem terumbu karang yang terjadi secara berlebihan sehingga terjadi kerusakan yang parah. Tingginya nitrat dan fosfat perairan dapat menyebabkan turunnya densitas zooxhantellae. Nitrat dan fosfat di perairan dapat berpengaruh buruk terhadap zooxhantellae. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar nitrat dan fosfat perairan berpengaruh terhadap densitas zooxhantellae pada polip karang yang ditransplantasikan di perairan terumbu karang. Penelitian dilakukan selama 3 bulan. Metode transplantasi yang akan digunakan adalah metode jaring rangka dan substrat. Teknik analisis menggunakan analisa korelasi dilakukan dengan bantuan software IBM SPSS seri 27. Hasil penelitian menunjukkan adanya fluktuasi nilai nitrat, fospat dan zooxhantella tiap pengambilan data. Kadar nitrat cenderung naik tiap waktunya, sedangkan kadar fosfat mengalami kenaikan pada T.2 kemudian turun lagi pada T.3 dan densitas zooxhantellae mengalami tren menurun. Uji korelasi menunjukkan jika tidak ada korelasi antara kadar nitrat perairan dengan densitas zooxhantella, hal yang sama terjadi pada uji korelasi antara fosfat dan densitas zooxhantellae. Kedua nilai korelasi negatif yang artinya peningkatan nitrat dan fosfat akan berpengaruh terhadap penurunan densitas zooxhantella.
Copyrights © 2022