Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran guided discovery learning dengan teknik probing prompting terhadap keterampilan berpikir kritis siswa. Penelitian menggunakan quasi eksperimental design dan dilaksanakan di SMPN 1 Menganti, Gresik. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling purposive. Sampel yang digunakan yaitu kelas VIII F sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII C sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan tes keterampilan berpikir kritis, lembar pengamatan keterlaksanaan pembelajaran, dan angket respon siswa. Teknik analisis data menggunakan uji t sampel bebas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) ada pengaruh model pembelajaran guided discovery leaening dengan teknik probing prompting terhadap keterampilan berpikir kritis siswa dengan signifikansi sebesar 0,000 menunjukkan nilai signifikansi kurang dari 0,05, sedangkan -t tabel≤t hitung≤ t table yaitu -5,152 ≤ 1,996 ≤ 5,152. 2) keterampilan berpikir kritis pada kelas eksperimen sebesar 70,31 dengan kategori tinggi, sedangkan kelas kontrol sebesar 56,28 dengan kategori sedang.
Copyrights © 2019