Penuaan dini merupakan kerusakan yang terjadi pada kulit akibat radikal bebas yang terbentuk melalui proses metabolisme dan dampak negatif lingkungan. Sisik ikan bandeng dipercaya mengandung kolagen yang dapat menghambat proses penuaan dini pada kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah formulasi krim anti-aging dari kolagen limbah sisik ikan bandeng (Chanos chanos) dapat memenuhi syarat mutu stabilitas sediaan dan untuk mengetahui konsentrasi efektif pada krim anti-aging. Sisik ikan bandeng diekstraksi dengan metode maserasi dan dikeringkan kemudian diformulasikan dalam bentuk sediaan krim dengan konsentrasi 5%, 6% dan 7% dan dilanjutkan dengan evaluasi sediaan meliputi uji organoleptik, homogenitas, pH, daya sebar, viskositas, uji iritasi dan uji aktivitas yang dilakukan kepada 16 orang sukarelawan dengan pengujian pada kulit punggung tangan selama empat minggu. Hasil penelitian krim anti-aging dari hasil uji stabilitas krim anti-aging ekstrak kolagen sisik ikan bandeng (Chanos chanos) dengan konsentrasi 5%, 6% dan 7% sudah memenuhi syarat mutu stabilitas sediaan krim dan dari hasil ujiĀ aktivitas kadar air (moist) dan kadar minyak sediaan krim anti-aging dengan konsentrasi 5%, 6% dan 7% sudah memberikan efek anti-aging dalam memperbaiki kondisi kulit dengan nilai signifikansi pada tiap konsentrasi diperoleh nilai (P>0,05) menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna pada tiap konsentrasi. Dapat di simpulkan bahwa krim anti-aging konsentrasi 5% sudah memberikan efek anti-aging dalam memperbaiki kondisi kulit punggung tangan.
Copyrights © 2022