Bandung Conference Series: Pharmacy
Vol. 2 No. 2 (2022): Bandung Conference Series: Pharmacy

Pengetahuan Masyarakat Desa Cikole Lembang Kecamatan Kabupaten Bandung Barat pada Swamedikasi dalam Mengatasi Penyakit Gastritis

Shifa Fadillah Indreswari Puja (Farmasi, Universitas Islam Bandung)
Suwendar (Farmasi, Universitas Islam Bandung)
Umi Yuniarni (Farmasi, Universitas Islam Bandung)



Article Info

Publish Date
29 Jul 2022

Abstract

Abstract. Public knowledge of disease is important for achieving a better quality of life so that they will care and comply with drug identification, so that errors do not occur, in dealing with health problems or medication errors. Understanding of performing an act of self-medication of disease is very necessary because the slightest mistake made by the patient will be fatal and even death. Based on the survey results, in general, people are more likely to do self-medication if they feel a health symptom. Such as, influenza, fever, diarrhea, ulcers (gastritis) and others, with only minimal educational knowledge and information. light. The perceived benefits of self-medication include drugs that are easy to obtain because they are sold freely in stalls, pharmacies and drug stores. Without having to attach a doctor's prescription. Thus, the cost of treatment is cheaper. According to information, disease data from the Cikole Community Health Center in Lembang District shows that the disease occupies the top 6 every month (Cikole Public Health Center, 2021). The purpose of this study was to determine the extent of understanding of the community in Cikole Village, Lembang District in identifying the right drug, using descriptive research methods through questionnaires. which are often used are Antacids (91.1%), tablet dosage forms (66.6%) and in the use of gastritis drugs and their storage are in the good category (86.43%). Abstrak. Pengetahuan masyarakat terhadap penyakit merupakan hal penting untuk tercapainya kualitas kehidupan yang lebih baik sehingga akan peduli dan patuh terhadap identifikasi obat, agar tidak terjadi kesalahan dalam menangani masalah kesehatan atau medication error. Pemahaman melakukan suatu tindakan swamedikasi penyakit sangatlah diperlukan karena kesalahan sedikit saja yang dilakukan penderita akan berakibat fatal bahkan kematian. Berdasarkan hasil survei pada umumnya masyarakat lebih cenderung melakukan swamedikasi apabila merasakan suatu gejala kesehatan. Seperti, influenza, demam, diare, maag (gastritis) dan lainnya, dengan hanya berbekal pengetahuan edukasi dan informasi yang minim. swamedikasi merupakan penggunaan obat oleh seseorang untuk pengobatan diri sendiri berdasarkan diagnosa gejala sendiri, tanpa berkonsultasi dengan dokter biasanya dilakukan dalam mengatasi keluhan penyakit ringan. keuntungan yang dirasakan dari swamedikasi obat mudah didapat karena dijual bebas diwarung, Apotek dan toko obat. tanpa harus dilampirkan resep dokter. Sehingga, biaya berobatpun lebih murah. Menurut informasi data penyakit dari Puskesmas Cikole Kecamatan lembang bahwa penyakit gastritis setiap bulannya menempati 6 besar (Puskesmas Cikole, 2021). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana pemahaman masyarakat Desa Cikole Kecamatan lembang dalam mengidentifikasi obat yang tepat, dengan menggunakan metode penelitian deskriptif. dan penyebaran melalui kuesioner, dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pengetahuan masyarakat Desa Cikole pada swamedikasi penyakit gastritis termasuk kategori baik (90,79%) obat yang sering digunakan adalah golongan Antasida (91,1%), bentuk sediaan tablet (66,6%) dan dalam penggunaan obat gastritis dan penyimpanannya termasuk kategori baik (86,43%).

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

BCSP

Publisher

Subject

Chemistry Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Bandung Conference Series: Pharmacy (BCSP) menerbitkan artikel penelitian akademik tentang kajian teoritis dan terapan serta berfokus pada Farmasi dengan ruang lingkup Airlock system Kanker, Alcohol, Antelmintik, Antigastritis drugs, Antioksidan, Artemia franciscana, Ascaris suum, Cacing babi ...