<![CDATA[Informasi tentang kebijakan publik harus dikomunikasikan kepada pembuat kebijakan agar pembuat kebijakan mengetahui dan memahami maksud, tujuan dan sasaran kebijakan publik serta apa itu kebijakan publik. Dengan mengkomunikasikan informasi kebijakan publik, para pembuat kebijakan dipersiapkan dengan baik apa yang perlu dilakukan untuk melaksanakan kebijakan publik, dan Memastikan tujuan dan sasaran kebijakan diharapkan efektif dan efektif, diharapkan dapat tercapai secara efisien. Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung memiliki amanat dan fungsi utama memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat provinsi Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak komunikasi publik yang dilakukan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Raharja Kabupaten Bandung di wilayah pelayanan Cisarua. Penelitian ini menggunakan variabel komunikasi publik yang terdiri dari dimensi Kredibilitas, Konteks, Isi Pesan, Kejelasan, Kontinuitas dan Konsistensi, Saluran dan Kemampuan Penerima. Data-data dikumpulkan menggunakan wawancara dan kuesioner, dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif dan regresi. Sedangkan program yang digunakan untuk mengelola data menggunakan SPSS (Statistic Program for Social Science) versi 23. Dari hasil analisis tersebut, dapat diketahui bahwa pelaksanaan komunikasi publik yang dilakukan oleh Bagian Umum dan Pelayanan terhadap Kualitas Pelayanan Pelanggan Pada Wilayah Pelayanan Cisarua Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung sudah berjalan dengan baik, hasil rekapitulasi menunukkan pelaksanaan komunikasi publik sudah mencapai 71,7 % terletak di kategori baik sedangkan kualitas pelayanan pelanggan mencapai 68,9 % tertetak di daerah sangat setuju/sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan komunikasi publik yang dilakukan oleh Bagian Umum dan Pelayanan terhadap Kualitas Pelayanan Pelanggan Pada Wilayah Pelayanan Cisarua Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung sudah optimal.]]>
Copyrights © 2022
