Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa, mengukur dan mengetahui keakuratan model memprediksi kesulitan keuangan (financial distress) dengan menggunakan model Grover, Springate, dan Zmijewski pada Bank Umum Syariah. Sampel menggunakan 7 bank umum syariah di Indonesia dengan periode 2016-2020. Metode penentuan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data kuantitatif dengan pendekatan studi deskriptif komparatif. Menggunakan uji hipotesis uji Kruskal Wallis dan uji akurasi dengan Error type. Hasil perhitungan prediksi financial distress menggunakan model Grover tingkat akurasi model Grover 100% dan error type 0%, menggunakan model Springate terdapat 7 bank yang diprediksi model Springate mengalami financial distress dengan tingkat akurasi model Springate 14% dan error type 86%, danĀ model Zmijewski pada tahun 2019 Bank Aladin diprediksi dengan model Zmijewski mengalami financial distress dengan tingkat akurasi model Zmijeski 97% dan error type 3%. Hasil uji hipotesis membuktikan bahwa terdapat perbedaan antara ketiga model dalam memprediksi financial distress.
Copyrights © 2022