AbstrakKebiasaan mengonsumsi sayur dan buah di Indonesia masih kurang disadari terutama olehremaja. Berdasarkan hasil Riskesdas 2018, persentase kurangnya konsumsi buah dan sayur diIndonesia adalah 95,5%. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik konsumensayur, buah, dan supelemen vitamin C di kota malang saat masa pandemi Covid-19. Penelitian ini dilakukan di Kota Malang. Penentuan sampel menggunakan metode AccidentalSampling dengan pertimbangan masyarakat mengkonsumsi sayur, buah, dan suplemen Vitamin C. Jumlah sampel yang digunakan sejumlah 53 responden. Jenis data pada penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner. Kuesioner tersebut meliputi karakteristik masyarakat berdasarkan jenis kelamin, golongan usia, pekerjaan, pendapatan, serta frekuensi konsumsi sayur, buah, dan suplemen vitamin C. Metode analisis data dilakukan secara deskripstif. Berdasarkan analisis diketahui mayoritas responden melakukan konsumsi sayur setiap hari, konsumsi buah seminggu sekali, dan konsumsi suplemen vitamin C lebih dari sebulan sekali. Selain itu dapat diketahui pula bahwa mayoritas responden berprofesi sebagai mahasiswayang memiliki usia 19 tahun s/d 28 tahun serta berjenis kelamin perempuan. Sedangkan untuk pendapatan dalam satu bulan, mayoritas responden memiliki pendapatan kurang dari Rp. 1.000.000,-.Kata kunci: Karakteristik, Konsumsi, Covid-19, Sayur, Buah, Supelem Vitamin C
Copyrights © 2022