Pendahuluan: Kontrasepsi IUD (Intra Uterine Device) atau AKDR adalah suatu alat atau benda yang dimasukkan ke dalam rahim yang sangat efektif, reversible dan berjangka panjang, dapat dipakai oleh semua perempuan usia reproduktif, dengan tujuan kontrasepsi atau usaha pencegahan kehamilan (Handayani, 2010). Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu Tentang Penggunaan Metode: Kontrasepsi Dalam Rahim (IUD) pada akseptor KB Di Wilayah Puskesmas Seririt I. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan kuantitatif, mengggunakan desain cross sectional yaitu yang mengetahui variabel dependen dan variabel independen secara simultan (dalam waktu bersamaan). Besaran sampel dalam penelitian ini adalah 52. Data dianalisis dengan menggunakan analisis univariat dengan bantuan SPSS. Hasil: analisis menunjukkan karakteristik responden sebagian besar orang sebanyak 50 orang (96,1%) berumur 20-35 tahun. Pendidkan responden paling tinggi yaitu tingkat SMA sebanyak 29 orang (55,8%). Dari 52 responden, sebanyak 32 orang (61,5%) masuk kategori paritas 1-2. Pekerjaan responden sebagian besar bekerja yaitu sebanyak 40 orang (76,9%). Kemudian penggunaan metode kontrasepsi IUD kategori rendah sebanyak 27 orang(51,9%), sebanyak 34 orang (65,4%) memiliki pengetahuan kurang, sebanyak 32 orang (61,5%) memiliki sikap negatif terhadap metode kontrasepsi dalam Rahim. Kesimpulan: peneliti selanjutnya meningkatkan hasil penelitian dengan menambahkan variabel dependen sehingga diperoleh hasil penelitian yang lebih lengkap.
Copyrights © 2022