Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia
Jurnal Ilmiah Indonesia

Faktor Risiko Kejadian Kekurangan Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Bonggo Kabupaten Sarmi Provinsi Papua

Lalu Irwandi (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, Indonesia)
Hari Basuki Notobroto (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, Indonesia)



Article Info

Publish Date
26 Oct 2022

Abstract

Latar Belakang: Kekurangan energi kronis (KEK) masih menjadi masalah gizi yang sering terjadi pada ibu hamil di Indonesia. Data Riskesdas tahun 2018 menunjukkan prevalensi kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil sebesar 17,8%. Provinsi Papua berada pada urutan ke 30 dari 34 provinsi dengan prevalensi 25,8%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai faktor yang mempengaruhi terjadinya kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Bonggo Kabupaten Sarmi Provinsi Papua. Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan desain case control. Populasi penelitian adalah seluruh ibu hamil yang berada di wilayah kerja Puskesmas Bonggo. Sampel penelitian sebanyak 56 orang ibu hamil dengan rincian 18 kasus (Bumil KEK) dan 38 kontrol (Bumil non KEK). Teknik pengambilan sampel dengan Total Sampling dengan acuan data PWS KIA Puskesmas Bonggo bulan Januari s/d Agustus 2020. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara menggunakan kuesioner terhadap ibu hamil. Data kemudian dianalisis menggunakan uji Regresi Logistik Sederhana. Hasil: Hasil analisis menunjukkan pendidikan ibu hamil (OR= 6,429;CI95%= 1,907-21,674; p= 0.003), pendapatan keluarga (OR=4,921;CI95%= 1,456-16,635; p= 0.010) dan jumlah anggota keluarga (OR=9,444;CI95%= 2,393-37,268; p= 0.001) merupakan faktor yang signifikan dalam mempengaruhi terjadinya kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil. Sedangkan usia ibu hamil (OR=2,267;CI95%= 0,499-10,294; p= 0.289) dan paritas (OR=1,181;CI95%= 0,221-4,528; p= 0,813) tidak signifikan dalam mempengaruhi terjadinya kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil. Kesimpulan: Pendidikan ibu hamil, pendapatan keluarga dan jumlah anggota keluarga mempengaruhi terjadinya kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

syntax-literate

Publisher

Subject

Humanities Education Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Pandemi Covid-19 ini menyebabkan terjadinya pencurian di berbagai daerah di Indonesia. Banyak pencuri melakukan tindakan mencuri karena kekurangan uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya akibat pandemi Covid-19. Hal tersebut membuat aparat harus memberikan sanksi kepada pencuri. Permasalahan dalam ...