Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) standar kecantikan menurut masyarakat, dan (2) perilaku cantik dalam novel Imperfect (2018). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan feminisme yang dilakukan oleh studi Naomi Wolf tentang konsep mitos kecantikan. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua pembentuk mitos kecantikan meliputi: (1) standar kecantikan, yaitu berkulit putih, bertubuh langsing, berkulit putih, serta berambut panjang serta ditunjang oleh tindakan seperti operasi plastik, menjaga pola makan, olahraga serta menggunakan krim pemutih, dan (2) perilaku cantik, yaitu perilaku yang dapat membangkitkan gairah, bukan penampilan fisik. Beauty myths in Meira Anastasia's Imperfect Novel Abstract: This study aims to describe (1) standards of beauty according to society and (2) beautiful behavior in the novel Imperfect (2018). The method used in this research is the descriptive qualitative method. The approach used is a feminist approach by Naomi Wolf's study of the mythical concept of beauty. The results showed that there were two beauty myth formers including (1) beauty standards, namely white skin, slim body, white skin, and long hair, supported by actions such as plastic surgery, maintaining diet, exercise, and using whitening creams, and ( 2) beautiful behavior, namely behavior that can arouse passion, not physical appearance.
Copyrights © 2022