Permasalahan kelangkaan energi merupakan persoalan yang terus berkembang dan diperbincangkan didunia tentang kebutuhan akan sumber energi yang terbarukan yang bersifat ramah lingkungan. Biogas merupakan salah satu energi alternatif sebagai pengganti bahan bakar minyak. Biogas dalam penelitian ini berasal dari feses sapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh proses pemurnian biogas yang menggunakan arang aktif sebagai adsorben terhadap temperatur nyala api biogas dari feses sapi. Beberapa teknologi pemurnian biogas telah dikembangkan dengan berbagai macam metode, dalam penelitian ini menggunakan teknologi adsorben. Salah satu adsorben yang mudah diperoleh dan ekonomis adalah arang aktif. Pada penelitian ini, dilakukan pemurnian biogas menggunakan arang aktif yang berukuran 60 mesh dengan kapasitas volume arang aktif 1,5 liter dan debit alir gas 1580 l/s yang memvarisikan 3 tabung adsorben dengan ukuran tabung yang berbeda-beda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemurnian biogas pada tabung III memiliki temperatur yang tinggi dan baik, tinggi nyala api, dan warna nyala api dengan perbedaan pada tabung I, tabung II dan tanpa pemurnian yaitu temperatur nyala api sebesar 701ᵒC, tinggi nyala api 66,4735 mm.
Copyrights © 2022