Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris dan menganalisis pengaruh implementasi perencanaan sumber daya perusahaan (ERP) pada kinerja perusahaan. Penelitian ini adalah studi empiris pada perusahaan manufaktur yang menerapkan sistem ERP di Banten, Jakarta dan Jawa Barat. Secara khusus, penelitian ini menguji efek mediasi dari sistem kontrol manajemen formal dan sistem kontrol manajemen informal serta manajemen rantai pasokan (SCM) pada hubungan antara ERP dan kinerja perusahaan. Analisis empiris dalam penelitian ini didasarkan pada data primer yang diperoleh dari survei terhadap 100 perusahaan manufaktur dengan 78 responden, atau tingkat respons 39,00%. Penelitian ini dilakukan dengan metode pendekatan pemodelan persamaan struktural (SEM) dengan alat pengujian menggunakan partial least square (PLS). Secara keseluruhan, hasil menunjukkan bahwa sistem kontrol baik manajemen formal atau informal tidak memediasi pengaruh implementasi ERP pada kinerja perusahaan. Manajemen rantai pasokan memediasi sebagian pengaruh ERP pada kinerja perusahaan. Studi ini juga menemukan hubungan yang signifikan antara kinerja keuangan dan perusahaan non-keuangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi perencanaan sumber daya perusahaan menghasilkan peningkatan kinerja perusahaan dalam jangka panjang, dan manajemen rantai pasokan membantu perusahaan mencapai peningkatan kinerja perusahaan di masa depan. Kata kunci: ERP, SPM formal, SPM informal, SCM, Kinerja perusahaan.
Copyrights © 2020