Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh risiko kredit yang diukur dengan non performing loan, dan tingkat kecukupan modal yang diukur dengan capital adequacy ratio terhadap tingkat profitabilitas yang diukur dengan (return on assets) pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini tergolong penelitian kausatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2015 sampai 2019. Sedangkan sampel penelitian ini ditentukan dengan metode purposive sampling sehingga diperoleh 32 perusahaan perbankan sampel. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari website www.bi.go.id, www.idx.co.id, dan www.bps.go.id. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda.Berdasarkan hasil analisis regresi berganda dengan tingkat signifikansi 5%, maka hasil penelitian ini menyimpulkan: (1) non performing loan mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan koefisien β bernilai negatif sebesar -0,386 dan nilai signifikansi 0,017 < 0,05, (2) capital adequacy ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan koefisien β bernilai positif sebesar 0,051 dan nilai signifikansi 0,252 < 0,05.
Copyrights © 2021