Proses penanaman nilai-nilai agama pada masa prenatal sesungguhnya dimulai semenjak proses pencarian jodoh. Di dalam memilih pasangan hidup, Islam telah menganjurkan untuk memilih agamanya, dikarenakan dengan mempunyai agama yang kuat maka akan menciptakan rumah tangga yang bahagia. Setelah itu dalam proses penanaman nilai-nilai agama pada anak di dalam kandungan ibu, Islam mengajarkan supaya ibu memakan makanan yang halal dan baik, sering membaca Al-Qur’an, tidak sering membicarakan aib orang lain dan selalu berbuat baik kepada orang lain. Di samping itu, setelah anak lahir, maka kewajiban orang tua adalah memberi nama yang baik dan mengaqiqahkannya.
Copyrights © 2017